SLI Libatkan Alusia dalam Proyek Penulisan Cerita Praktik Baik Literasi Sekolah Dampingan POP
Kontributor: Arbii Zulham
Redaktur: Fitriana M
Sekolah Literasi Indonesia (SLI) menggandeng Alumni SLI, dan Gemari Baca (ALUSIA) pada proyek kepenuliskan cerita praktik baik Program Organisasi Penggerak (POP) dampingan SLI.
Sebanyak 13 anggota Alusia didaulat untuk menuliskan cerita praktik baik 26 sekolah dampingan POP SLI yang tersebar di 11 kabupaten/kota wilayah dampingan. POP SLI merupakan program kerja sama Kemdikbudristek dengan SLI yang telah berjalan sejak November 2021 hingga Juni 2023 lalu di 11 Kabupaten.
Menuliskan cerita praktik baik ini bermaksud untuk menyebarluakan dampak program. Memberikan referensi bagi sekolah lain untuk merancang aktivitas literasi di sekolah. Dalam penulisan naskah, tim penulis Alusia akan didampingi langusung oleh SLI selaku pelaksana program POP SLI dengan tujuan agar tulisan sesuai dengan praktik yang dilakukan oleh masing-masing sekolah dampingan POP SLI.
Pembekalan penulis Alusia diawali pada Juli lalu dengan memberikan pemahaman awal tentang keterlibatan mereka dan juga berbagi insight tentang kepenulisan cerita. Selanjutnya diseleksi berdasarkan kesiapan diri dan komitmen ikut serta dalam pelaksanaan proyek yang selanjutnya mengikuti bimtek pada Jumat, 13 Oktober 2023 lalu.
Penulis Alusia akan melaksanakan proses kreatif penulisan naskah, mulai dari mengumpulkan informasi dari sekolah dampingan POP SLI. Pengumpulan dilakukan dengan cara wawancara dengan kepala sekolah dan guru sekolah dampingan, kemudian dituliskan menjadi naskah utuh dan diverifikasi ulang informasi yang telah dituliskankan dalam naskah.
Proyek yang ditargetkan akan dipublikasikan di website SLI ini, akan menghasilkan 26 tulisan dari seluruh sekolah dampingan pilihan dengan keberagaman keunikan aktivitas literasi sekolah masing-masing.
Aktivitas bersama siswa di luar kelas, kemudian perubahan gaya guru mangajar, peningkatan minat baca guru dan siswa adalah diantara ragam aktivitas yang dituliskan.
Melalui program menuliskan cerita praktik baik ini, diharapakan sekolah dampingan POP SLI, dapat menjaga konsitensi pelaksanaan aktivitas literasi di sekolah dan menjadi inspirasi atau percontohan untuk sekolah lainnya.
